Skripsi bab II merupakan bagian
yang lebih dari cukup untuk membuat bagian kepala (otak) berputar-putar
tak menentu. Kali ini Penulis mencoba share cara membuat skripsi bab II
yang mungkin dapat mengurangi putaran otak anda. artikel ini di
dedikasikan untuk rekan-rekan mahasiswa yang sedang menggarap skripsi.
Tanpa bermaksud lebih dari siapapun, semata-mata karena penulis tau rasa
pahitnya menggarap skripsi. He he he ........alay.
Skripsi
bab II adalah tinjauan pustaka dari penelitian yang akan kita buat.
Singkatnya bab II berisi teori-teori yangg melatar belakangi seluruh
kegiatan penelitian yang dilakukan.
Langkah-langkah pembuatan skripsi bab II
1.
Amati baik-baik judul skripsi anda. Kemudian pecahkan menjadi beberapa
bagian. Misalkan judul anda "meningkatkan hasil pembelajaran IPA
materi perkembangbiakan mahluk hidup dengan tutor sebaya pada siswa SD".
Judul tersebut jika kita pecah akan menjadi beberapa bagian yang kelak
di bahas dalam Bab II yaitu:
- Pembelajaran IPA
- Materi perkembangbiakan mahluk hidup
- Tutor sebaya
- Siswa sekolah dasar
Dari 4 poin diatas maka jadilah sebuah format untuk bab II seperti gambar dibawah ini.
Jika
kita cermati. Jelas bahwa format bab II merupakan hasil penjabaran dari
poin-poin di judul skripsi . Hanya di tambah poin terakhir yaitu
hipotesis tindakan. Format diatas dapat anda kembangkan sesuai dengan
penelitian anda. Jadi deh. Format daftar isi untuk bab 2.
2.
Dari format bab II tersebut. anda sekarang sudah punya patokan dasar.
Gunakan poin-poin tersebut untuk proses pencarian teori.
3.
Setelah anda mendapatkan banyak teori. Sekaranglah saatnya menyusun
kata demi kata. Kalimat demi kalimat dan paragraf tentunya. Gunakan
teori pengganti yang maknanya sama, Jika anda mentok dalam mencari
suatu teori.
4.
Jangan terpaku dengan buku, dalam mencari referensi. Gunakan fasilitas
google book, blog-blog terkait atau artikel-artikel umum.
5.
Jika anda ingin lebih mudah dan cepat pada penggarapan skripsi bab II.
Pembuatan hipotesis sebaiknya dilakukan diawal. Kemudian buatlah sebuah
kerangka pemikiran. Dan carilah teori nya berdasarkan garis kerangka
pemikiran yang telah anda buat.
Kesalahan yang banyak terjadi pada penggarapan bab II.
1.
Kebanyakan mahasiswa tidak melakukan pemecahan judul untuk membuat
format daftar isi. Tetapi malah menggunakan skripsi perpustakaan yang
sudah jadi sebagai contoh. Alih-alih ingin cepat selesai malah jadi
terhambat karena bingung.
2. Terpaku pada satu hal. Kemudian mandek.
Ini
juga merupakan kesalahan yang paling banyak dijumpai. Mandek karena
bingung merangkai kata, mandek karena teori gak ketemu, mandek karena
gak bisa membuat paragraf yang sinkron. Yang pada intinya adalah terpaku
pada satu hal. Padahal anda punya pembimbing skripsi. Tulis saja apa
yang ada di otak anda kemudian print berikan ke orang lain atau ke dosen
kesayangan anda. Minta pendapatnya kemudian serahkan ke dosen
pembimbing. Mengutip pepatah seorang teman "sebenarnya yang menjadi
rahasia tuhan itu empat; jodoh, rejeki,maut. Yang ke empat bimbingan
skripsi". Keep moving guys.
3. Tertekan.
Entah
kenapa dalam posisi tertekan yang namanya manusia bakal ......blank,
down, males, dan cupu dengan tatapan mata kosong. Nikmati dan jangan
terburu-buru. Pembuatan skripsi gak mungkin Cuma dengan 1 X bimbingan,
1x revisi, atau 1x di semprot dosen. Pembuatan skripsi itu bukan sulap.
Kita sedang belajar, wajar jika harus berulang-ulang direvisi.
Keep moving friends.

Posting Komentar